Sunday, May 18, 2014

[batavia-news] ARB Tutupi Pertemuannya dengan SBY

 

 
 

ARB Tutupi Pertemuannya dengan SBY
Senin, 19 Mei 2014 | 1:55

[JAKARTA] Ketum Golkar Aburizal Bakrie (ARB) menutupi pertemuannya dengan Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Padahal, keduanya turun dari lantai 15 Hotel Sultan Jakarta hanya berselang 30 menit. ARB tidak berkomentar banyak ketika dikonfirmasi pertemuannya dengan SBY.

"Hanya kebetulan saja," kata ARB, di Jakarta, Minggu (18/5).

Diketahui, sekitar pukul 18:59 WIB, SBY didampingi Ani Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas turun dari lantai 15 Hotel Sultan. SBY menuju ruang konferensi pers untuk mengumumkan sembilan butir kesimpulan rapimnas.

Pada pukul 19:30 WIB ARB baru turun dari lantai 15 Hotel Sultan ditemani Sekjen Golkar Idrus Marham, Ketua DPP Rizal Mallarangeng dan Bendahara Umum Golkar Setya Novanto.

Ketua DPP Golkar Rizal Mallarangeng membantah adanya pertemuan. ARB hanya beristirahat di kamar hotel setelah mengikuti Rapimnas Golkar, di JCC. Rizal menegaskan, ARB bakal menuju kediaman Ketum PDI Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri.

Sementara, Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, hasil sementara Rapimnas Demokrat menyatakan, kalau partai penguasa dalam dua periode pemerintahan itu mengambil sikap mandiri dengan tidak memihak ke Poros PDI-P yang mengusung Jokowi sebagai capres maupun Poros Gerindra dengan Prabowo sebagai capres. Apalagi, meminta-minta kekuasaan dengan parpol lain.

"Lebih terhormat bagi Demokrat bersikap mandiri dan tidak meminta-minta kepada partai manapun untuk kekuasaan," kata SBY.

Keputusan tersebut masuk dalam sembilan butir hasil rapimnas yang secara definitif akan ditetapkan pada Selasa (20/5). SBY juga menegaskan tidak akan membentuk poros baru untuk menyaingi dua poros terkuat yang masing-masing mengusung Jokowi dan Gerindra.

"Dalam arti tidak bergabung dengan kubu manapun baik kubu Pak Joko Widodo maupun Pak Prabowo Subianto," ujarnya.

Namun demikian, SBY menegaskan, simpatisan maupun kader Demokrat tidak akan mengambil posisi golput pada Pilpres 2014. Para kader dan simpatisan akan memberikan suaranya kepada parpol yang memiliki platform dan program yang serupa dengan Demokrat sewaktu memimpin pemerintahan.

SBY juga menunjukan kalau Demokrat bakal menjadi parpol oposisi di parlemen nantinya. Hal itu dianggap penting untuk mengimbangi pemerintahan.

"Meski tidak berada dalam pemerintahan Partai Demokrat akan berjuang bagi bangsa," kata SBY. [E-11/N-6]

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)

Just launched ! Link preview on Yahoo Groups
Visit your Group on the web, simply paste the link to the article, photo or video you wish to share in the message you are composing.

http://groups.yahoo.com/group/batavia-news
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup 
--------------

.

__,_._,___

No comments:

Post a Comment