Sebuah bus membawa jamaah jatuh ke dalam Sungai
Matamuhuri di selatan Ibu Kota Bangladesh, Dakkah, Ahad, menyebabkan sedikitnya 17 orang tewas dan 26 lainnya cedera.
Kecelakaan itu, jelas polisi, akibat sopir kehilangan kendali
sehingga dia menabrak pagar jembatan. Kendaraan ini, saat kejadian,
sedang mengangkut jamaah muslim yang mengunjungi tempat suci di Distrik
Bazar, Cox.
"Sampai sejauh ini jumlah yaag tewas 17 orang, 16 meninggal di tempat
sedangkan satu lagi meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit," kata
Kepala Kepolisian Bazaar Cox, Azad Miah, kepada kantor berita AFP. Dia
menambahkan, 18 dari 26 korban luka-luka masih dirawat di rumah sakit.
Miah jelaskan, hampir seluruh jamaah berasal dari Distrik Gazipur,
Bangladesh Pusat. Kejadian itu saat mereka menuju Bazaar Cox usai
menghadiri festival di Fatikchari, salah satu tempat suci kaum Suni yang
paling kerap dikunjungi di Bangladesh.
Pejabat setempat menjelaskan kepada media, kecelakaan itu diakibatkan oleh ulah sopir bus yang kehilangan kendali
menyebabkan kendaraan itu terjun ke dalam sungai. Menurutnya, bus
membawa sedikitnya 43 penumpang. Laporan lainnya menyebutkan, setidaknya
15 orang dilarikan ke rumah sakit.
Kecelakaan bus di Bangladesh bukanlah berita mengejutkan.
Diperkirakan lebih dari 10.00 orang telah meregang nyawa akibat
kecelakaan moda angkutan ini saban tahun. Hampir seluruh kecelakaan itu
diakibatkan oleh ulah sopir sembrono, kondisi jalan yang rusak, dan
kendaraan sudah uzur.
No comments:
Post a Comment