Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan menyatakan pengambilalihan rute Batavia yang kini pailit bukanlah hal yang mudah. Ia pun belum bisa memastikan apakah dua perusahaan BUMN seperti PT Garuda Indonesia (Persero) dan PT Merpati Nusantara (Persero) mempunyai minat dan kemampuan untuk itu.
"Tidak semudah itu karena menyangkut pesawatnya belum tentu ada. Karena mendatangkan pesawat kan enggak gampang," kata Dahlan di Kementerian BUMN Jakarta, Kamis 31 Januari 2013.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan menyatakan rute-rute yang selama ini dioperasikan Batavia Air akan dialihkan ke maskapai lain. "Siapa pun yang meminta akan langsung kami beri izin," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Herry Bakti Singayuda Gumay, dalam konferensi pers di kantornya, Rabu, 30 Januari 2013 kemarin.
Gumay menuturkan, akibat keputusan pailit ini, Batavia Air hanya akan memiliki 14 pesawat. Sedangkan 19 pesawat lainnya ditarik. Dari 14 pesawat itu, hanya 7 unit yang beroperasi. Jika Batavia Air tetap mengoperasikan tujuh pesawat yang berusia tua, menurut Herry, kondisi maskapai itu akan bertambah buruk.
No comments:
Post a Comment