[batavia-news] Angka Kemiskinan Tetap Tinggi

 

 

http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=345154

 

SUMBER DAYA ALAM

Angka Kemiskinan Tetap Tinggi

Senin, 24 Februari 2014

SOLO (Suara Karya): Tidak adanya keadilan menjadi penyebab jumlah penduduk miskin di Indonesia tetap tinggi. Padahal, dengan sumberdaya Alam (SDA) yang dimiliki, seharusnya rakyatnya juga kaya.

Hal tersebut dikatakan Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, dalam Seminar Dialog Ulama dan Umaro Mencari Paradigma Baru Tata Kelola Migas di Indonesia, di Kota Solo, Jawa Tengah, Minggu (23/2).

"Karena 1 persen penduduk Indonesia menguasai 70 persen lahan dan menguasai 40 persen aset. Sisanya sebanyak 90 persen penduduk menguasai 30 persen lahan dan membagi 60 persen aset. Ini terjadi karena tidak adanya keadilan," jelasnya.

Tingginya angka kemiskinan juga ditambah dengan konstitusi yang tidak ditegakkan. Korupsi di Indonesia banyak terjadi, di bidang minyak dan gas bumi (migas), jumlah uang yang dikorupsi mencapai Rp 7.000 triliun.

Angka itu empat kali lipat lebih besar dari jumlah APBN Indonesia yang hanya Rp 1.850 triliun. Bahkan, APBN saat ini ternyata masih kalah jika dibandingkan dengan jumlah utang Indonesia yang mencapai Rp2.400 triliun.

"Jumlah yang dikorupsi itu baru di migas belum yang lain. Sehingga tidak salah jika saya membubarkan Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu (BP) Migas. Tunggu saja nanti pengusutan kasus korupsi di migas ini akan sentuh juga orang-orang besar," katanya. (Endang Kusumas

__._,_.___

Reply via web post

Reply to sender

Reply to group

Start a New Topic

Messages in this topic (1)

http://groups.yahoo.com/group/batavia-news
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup 
--------------

Visit Your Group

• Privacy • Unsubscribe • Terms of Use

.

__,_._,___