Cerita ustazah yang dipukul 3 kali oleh caleg PKS
Ridwan Anshori
Rabu, 26 Februari 2014 − 20:04 WIB
Ilustrasi (Dok Istimewa)
Sindonews.com - Ustazah Mifrokah (56), warga Sagan GK V/975 Terban, Gondokusuman, Yogyakarta, yang menjadi korban pemukulan calon anggota legislatif (caleg) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Maulana, menuturkan kronologis kasus penganiayaannya.
Mifrokah menyatakan, peristiwa penganiayaan itu terjadi pada 11 Februari lalu di Musala Al-Huda, tempat tinggal korban. Saat itu, pelaku bersama tim suksesnya melakukan sosialisasi di wilayah Sagan.
Saat itu, tim sukses caleg PKS meminta masukan dan kritik untuk perbaikan proses belajar mengajar. Lalu, Ustazah Mifrokah pun menyampaikan pendapatnya.
Namun, karena tak suka dengan pendapat Mifrokah, Caleg PKS itu kemudian langsung meninjunya hingga Mifrokah jatuh tersungkur ke lantai.
"Saya tidak tahu kenapa dia (pelaku) memukul saya," kata Mifrokah kepada wartawan, Rabu (26/2/2014).
Tak hanya sekali, Caleg PKS itu bahkan melakukan pemukulan hingga tiga kali hingga membuat Ustazah Mifrokah tak berdaya.
Merasa dianiaya, Mifrokah pun kemudian memilih menempuh jalur hukum dan mengadukan kasus tersebut ke pihak aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Gondokusuman.
Tak lupa, Mifrokah juga melampirkan bukti visum dari rumah sakit tentang adanya luka lebam di pelipis mata sebelah kirinya.
Dia mengaku, meski kejadian sudah berlangsung dua pekan, namun sampai saat ini masih trauma. "Masih trauma, bahkan dengan orang yang bertamu di rumah saya. Beruntung, tetangga ikut menjaga," akunya.
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup
--------------
No comments:
Post a Comment