Thursday, April 25, 2013

[batavia-news] Markas PDIP Diserang TNI, TK Dikecam Anak Buahnya

 

Ref: Nyonya Kiemas dan Tuan Kiemas lagi cemas menjadi lemas untuk bersuara terhadap serangan anggota TNI pada markas PDIP.
 
 
 
Selasa, 23 April 2013 20:17 WIB

Markas PDIP Diserang TNI, TK Dikecam Anak Buahnya

kinoy — HARIAN TERBIT

taufiq
Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP, Taufik Kiemas.

JAKARTA – Permintaan Taufiq Kiemas agar aksi penyerangan yang dilakukan 10 anggota Yon Zikon ke DPP PDI Perjuangan jangan dibesar-besarkan justru mendapat kecaman dari orang dalam. Suami Megawati Soekarnoputri yang akrab disapa TK ini dinilai oleh hanya cari muka ke Presiden SBY.

Adalah anggota Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP, AP Batubara, yanga mengatakan hal tersebut.

"Siapa yang membesar-besarkan persoalan? Ini kan fakta bahwa ada anggota TNI yang malakukan penyerangan ke DPP PDIP Lenteng Agung," tandas AP Batubara, kemarin, di Jakarta.

"Kalau Taufik mengatakan seperti itu, karena dia dekat dengan SBY. Makanya begitu PDIP ada masalah dengan TNI, dia mengatakan begitu," tandasnya.

Seperti diberitakan, kasus masuknya sejumlah anggota TNI Yon Zikon ke DPP PDIP pada Sabtu lalu, diminta tak dibesar-besarkan. Alasanya kata Taufik yang juga ketua Deperpu PDIP itu, nanti ada pihak lain yang bersorak ketika mengetahui PDIP ada masalah dengan TNI.

Lebih jauh AP mensinyalir, masuknya sejumlah anggota TNI ke markas PDIP dengan alasan mencari warga yang sempat bersenggolan motor dengan rekannya, punya maksud lain.

"Waktu pertama kali masuk, mereka bilang dari Brimob. Tapi karena pengawal Megawati ada yang dari Brimob dan TNI, barulah mereka menyebutkan kesatuannya. Ini kan perlu dipertanyakan," ujarnya.

"Yang membuat saya curiga, anggota TNI yang masuk ke kantor DPP PDIP, mendapat jaminan penuh dari komandannya. Kalau mereka salah, seharusnya jangan dilindungi dan mendapat jaminan penuh. Kasus ini harus diusut tuntas."

AP menambahkan, persoalan penyerangan anggota TNI ke markas PDIP ini tak akan diserahkan ke polisi.

"Kita berharap Panglima TNI segera turun tangan. Kalau masalah ini dianggap masalah biasa atau sekadar salah paham, ini akan sangat berbahaya untuk perjalanan demokrasi ke depan," tuturnya.

Politisi senior PDIP ini menjelaskan, saat penyerangan terjadi, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, tengah menandatangi DCS PDIP yang akan diserahkan ke KPU.
Panglima TNI AD Siap Bertemu dengan Pengurus PDIP

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)
Recent Activity:
http://groups.yahoo.com/group/batavia-news
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup 
--------------
MARKETPLACE


.

__,_._,___

No comments:

Post a Comment