Monday, September 30, 2013

[batavia-news] Mahasiswa Riau Galang Koin untuk PLN

 

res: Mahasiswa meminta DI untuk memecat Doddy Benjamin, tetapi kalau Benjamin konco DI, apakah dia akan dipecat?
 
 

Mahasiswa Riau Galang Koin untuk PLN

Protes Listrik Sering Padam

Kategori berita:NasionalArtikel dimuat pada: 28 Sep 2013, 00:40:00 WIB
gambar_berita

(Analisa/denny winson) KOIN UNTUK PLN: Puluhan mahasiswa dari BEM se Kota Pekanbaru menggalang aksi pengumpulan koin untuk membeli genset PT PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau. Aksi itu sebagai sindiran bagi BUMN yang kerap kali melakukan pemadaman listrik.

 

Pekanbaru, (Analisa). Puluhan mahasiswa dari sejumlah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Pekanbaru menggelar aksi penggalangan koin untuk membeli genset untuk PT PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (WRKR) di lampu merah (traffic light) di pertigaan jalan Jenderal Sudirman-Jalan Gajahmada, Jumat (26/9).

Aksi pengumpulan koin itu sebagai bentuk sindiran untuk PLN WRKR yang tidak mampu mengatasi kasus krisis listrik, penyebab sering padamnya listrik di daerah Riau. Ironisnya, pemadaman berlangsung tiga kali dalam sehari.

"Provinsi Riau dengan sumber daya alam yang berlimpah, sebut saja seperti minyak bumi, gas, batubara dan energi panas bumi tetapi tidak mampu menjawab persoalan listrik saat ini," tutur Suyeni, Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi di sela-sela mengumpulkan sumbangan koin dari masyarakat Pekanbaru yang melintas di Jalan Jenderal Sudirman-Jalan Gajahmada Pekanbaru.

Menurut dia, sudah berbulan-bulan Riau khususnya kota Pekanbaru menjalani suasana menggerahkan; pemadaman listrik dengan durasi 4-8 jam per hari. Pihak PLN WRKR selalu berkilah krisis listrik saat ini disebabkan kendala alam, berkurangnya debit air untuk menggerakkan turbin di PLTA Ombilin II, Sumatera Barat dan PLTA Koto Panjang, Kabupaten Kampar, Riau.

"Kami dari mahasiswa Riau meminta Menteri BUMN Dahlan Iskan untuk segera mencopot General Manager PT PLN WRKR Doddy Benjamin Pangaribuan karena tak mampu mengatasi pemadaman akibat krisis listrik," ucapnya.

Selain itu, ucap Suyeni, Menteri BUMN dan Dirut PLN pusat diminta secepatnya mencari solusi keluar dari krisis listrik yang dialami Riau saat ini.

Setelah uang koin terkumpul, para demonstran kemudian bergerak menuju kantor PT PLN (Persero) WRKR di Jalan Setiabudi Pekanbaru.

Semula mereka ingin menyerahkan langsung uang koin dari masyarakat Pekanbaru kepada General Manager PT PLN WRKR Doddy Benjamin Pangaribuan.

Tetapi "orang nomor satu" di PT PLN WRKR ini tidak ada di tempat. Aksi saling dorong terjadi antara pihak pengunjukrasa dengan petugas keamanan PT PLN WRKR dipicu oleh tidak diperbolehkan mereka masuk ke kantor itu. Karena jengkel, uang koin yang telah dikumpulkan mahasiswa itu lalu dilempar ke arah kantor PT PLN WRKR. Setelah itu mereka pun membubarkan diri dengan tertib. (dw)

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)
Recent Activity:
http://groups.yahoo.com/group/batavia-news
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup 
--------------
.

__,_._,___

No comments:

Post a Comment