res: Kalau selama ini di pusat kerajaan tak berhati nurani, maka tentu saja di periferi kekuasaan pun harus mengikuti contoh teladan pusat kekuasaan. Di mana ada kinerja rezim neo-Mojopahit yang mengabi rakyat?
Kinerja Pemerintah Aceh dan DPRA Lemah
Junaidi Hanafiah | Selasa, 01 Oktober 2013 - 16:00 WIB: 47
(Foto/Antara)
Suasana di Banda Aceh beberapa waktu lalu
Rendahnya realisasi APBA tahun 2013 sangat mengganggu kepentingan pembangunan masyarakat Aceh.
BANDA ACEH-Pemerintah Aceh tak mampu bekerja optimal sehingga menyebabkan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) berjalan lamban. Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) juga dinilai lemah karena hingga September 2013, sebagian besar Qanun atau Perda prioritas tahun 2013 belum bisa diselesaikan.
Kepala Divisi Kebijakan Publik Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh, Isra Safril, Senin (30/9) menyebutkan, Pemerintah Aceh sangat lamban dalam merealisasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) pada tahun 2013. Bahkan, hingga 25 September 2013, total APBA tahun 2013, Rp 11,78 Triliun, realisasi keuangan Aceh masih sebesar 39,6 persen atau sekitar Rp 4,6 triliun, semetara realisasi fisik baru sekitar 45,2 persen.
"Dari sisa waktu yang tersisa, Pemerintah Aceh hanya memiliki waktu tiga tiga bulan, untuk merealisasikan program dan kegiatannya, jadi kecil kemungkinan Pemerintah Aceh dapat merealisasikan semua kegiatan di APBA tahun 2013," sebut Isra.
Isra mengatakan, rendahnya realisasi APBA tahun 2013 sangat mengganggu kepentingan pembangunan masyarakat Aceh. Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA) harusnya lebih serius dalam melaksanakan program dan kegiatan yang telah termuat dalam APBA.
Ia memperkirakan, jika kinerja jajaran Pemerintah Aceh masih lamban dan tidak segera diperbaiki, maka besar kemungkinan Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SiLPA) APBA akan tinggi. "Kami juga sangat yakin kedepan SiLPA APBA akan sangat tinggi karena kinerja SKPA sangat lambat," ungkap Isra.
Menurut Isra, Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh harus serius menanggapi rendahnya serapan APBA tahun ini. "Jika pemerintah tidak serius dan lebih mementingkan urusan yang bersifat politis, maka penilaian buruk masyarakat terhadap pemerintahan Aceh sangat besar," tambah Isra.
Gubernur Aceh Zaini Abdullah saat bertemu dengan Kepala SKPA juga mengatakan hal yang sama, menurutnya, ratusan proyek yang dananya berasal dari APBA tahun 2013, terancam tak selesai sesuai tenggat waktu. "Dari total 3.918 paket proyek yang dilelang tahun 2013, baru 32 persen atau 1.270 paket yang selesai, sementara 2.648 paket belum selesai," ungkap Zaini Abdullah.
Zaini Abdullah mengatakan, jumlah tersebut sangat besar karena semua sisa proyek tersebut harus dilaksanakan dalam waktu tiga bulan lagi, bahkan, jika SKPA tidak bekerja maksimal, maka akan banyak proyek fisik tidak akan diselesaikan. "Daya serap anggaran tahun 2013 juga masih sangat lemah dan belum mencapai akan minimal, bahkan sekitar 17 SKPA mendapat rapor merah," sebut Zaini Abdullah.
Isra Safril juga mengatakan, kinerja Dewan Perwakilan Rakyat (DPRA) sangat lemah dan lebih mementingkan kepentingan politik. Hal tersebut terbukti, dari 21 rancangan Qanun prioritas, baru tiga Qanun yang disahkan DPR Aceh.
Kepala Divisi Kebijakan Publik Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh, Isra Safril, Senin (30/9) menyebutkan, Pemerintah Aceh sangat lamban dalam merealisasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) pada tahun 2013. Bahkan, hingga 25 September 2013, total APBA tahun 2013, Rp 11,78 Triliun, realisasi keuangan Aceh masih sebesar 39,6 persen atau sekitar Rp 4,6 triliun, semetara realisasi fisik baru sekitar 45,2 persen.
"Dari sisa waktu yang tersisa, Pemerintah Aceh hanya memiliki waktu tiga tiga bulan, untuk merealisasikan program dan kegiatannya, jadi kecil kemungkinan Pemerintah Aceh dapat merealisasikan semua kegiatan di APBA tahun 2013," sebut Isra.
Isra mengatakan, rendahnya realisasi APBA tahun 2013 sangat mengganggu kepentingan pembangunan masyarakat Aceh. Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA) harusnya lebih serius dalam melaksanakan program dan kegiatan yang telah termuat dalam APBA.
Ia memperkirakan, jika kinerja jajaran Pemerintah Aceh masih lamban dan tidak segera diperbaiki, maka besar kemungkinan Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SiLPA) APBA akan tinggi. "Kami juga sangat yakin kedepan SiLPA APBA akan sangat tinggi karena kinerja SKPA sangat lambat," ungkap Isra.
Menurut Isra, Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh harus serius menanggapi rendahnya serapan APBA tahun ini. "Jika pemerintah tidak serius dan lebih mementingkan urusan yang bersifat politis, maka penilaian buruk masyarakat terhadap pemerintahan Aceh sangat besar," tambah Isra.
Gubernur Aceh Zaini Abdullah saat bertemu dengan Kepala SKPA juga mengatakan hal yang sama, menurutnya, ratusan proyek yang dananya berasal dari APBA tahun 2013, terancam tak selesai sesuai tenggat waktu. "Dari total 3.918 paket proyek yang dilelang tahun 2013, baru 32 persen atau 1.270 paket yang selesai, sementara 2.648 paket belum selesai," ungkap Zaini Abdullah.
Zaini Abdullah mengatakan, jumlah tersebut sangat besar karena semua sisa proyek tersebut harus dilaksanakan dalam waktu tiga bulan lagi, bahkan, jika SKPA tidak bekerja maksimal, maka akan banyak proyek fisik tidak akan diselesaikan. "Daya serap anggaran tahun 2013 juga masih sangat lemah dan belum mencapai akan minimal, bahkan sekitar 17 SKPA mendapat rapor merah," sebut Zaini Abdullah.
Isra Safril juga mengatakan, kinerja Dewan Perwakilan Rakyat (DPRA) sangat lemah dan lebih mementingkan kepentingan politik. Hal tersebut terbukti, dari 21 rancangan Qanun prioritas, baru tiga Qanun yang disahkan DPR Aceh.
"Mereka sudah bekerja sembilan bulan pada tahun 2013, namun dari 21 rancangan Qanun prioritas DPRA tahun 2013, baru tiga qanun yang disahkan. Sehingga terlihat fungsi legislasi DPRA sangat lemah dan terkesan lebih mementingkan kepentingan politis dan kunjungan kerja, dibandingkan fokus dalam penyusunan qanun," ungkap Isra Safril.
__._,_.___
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
http://groups.yahoo.com/group/batavia-news
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup
--------------
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup
--------------
.
__,_._,___
No comments:
Post a Comment