res : Korupsi menjalar dan menjamur tak ada batasnya di kerajaan neo-Mojopahit, suatu yang tak kunjung padam.
sabtu, 01 februari 2014 00:35 WIB
Tuntutan Demonstran untuk Pemkab dan Penegak Hukum
Usut Kisruh Masjid Agung!
NGAMPRAH (GM) - Kisruh pembangunan Masjid Agung Kabupaten Bandung Barat (KBB) terus menuai sorotan dari berbagai elemen masyarakat. Kali ini giliran LSM Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Negara yang mempertanyakan proyek pembangunan masjid tersebut. Mereka berunjuk rasa di pelataran parkir kantor Bupati Bandung Barat, Kamis (30/1).
Dalam aksi tersebut, seorang demonstran sempat menunjukkan kekesalannya dengan memukulkan gelas pada kepalanya. Aksi unjuk rasa mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian dari Polres Cimahi.
Para pengunjuk rasa menuntut agar aparat penegak hukum mengusut tuntas proyek pembangunan Masjid Agung KBB yang terbengkalai sejak awal 2013. Koordinator aksi, Andri Canel menyesalkan terbengkalainya pembangunan masjid agung yang telah menguras anggaran miliaran rupiah.
Dikatakannya, Pemkab Bandung Barat menggelontorkan anggaran sebesar Rp 7,5 miliar yang disalurkan dalam dua tahap. Tahap pertama APBD 2011 sebesar Rp 5 miliar dan Rp 2,5 miliar di tahun 2012. Selain itu, ada bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 10 miliar.
"Pemkab Bandung Barat juga punya andil dengan munculnya ketidakberesan ini. Pemkab seolah membiarkan pembangunan masjid terbengkalai," kata Andri.
Pembangunan Masjid Agung KBB dimulai pertengahan tahun 2013. Namun sampai sekarang baru pemasangan fondasi. Besi yang digunakan untuk membangun masjid disinyalir menggunakan besi bekas.
Banyak "pemain"
Andri juga menyesalkan banyaknya pihak yang ikut "bermain" dan mencari keuntungan dalam proyek pembangunan masjid ini. Apalagi, katanya, proyek itu merupakan bangunan ibadah pertama yang dibangun Pemkab Bandung Barat dan menjadi simbol religius. "Masa untuk pembangunan masjid saja dibuat serumit ini," sesalnya.
Karena itu, para pengunjuk rasa mendesak aparat penegak hukum mengusut tuntas kasus ini tanpa pandang bulu. Pengusutan kasus ini, katanya, sekaligus sebagai pembuktian ada tidaknya pelanggaran hukum.
"Jika memang tidak ada masalah, proyek ini harusnya dilanjutkan. Namun bila sampai beberapa bulan tak kunjung dilanjutkan, kami akan mengerahkan massa lebih besar lagi. Kita akan duduki kantor pemkab, " tegasnya.
Dalam aksi tersebut, seorang demonstran sempat menunjukkan kekesalannya dengan memukulkan gelas pada kepalanya. Aksi unjuk rasa mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian dari Polres Cimahi.
Para pengunjuk rasa menuntut agar aparat penegak hukum mengusut tuntas proyek pembangunan Masjid Agung KBB yang terbengkalai sejak awal 2013. Koordinator aksi, Andri Canel menyesalkan terbengkalainya pembangunan masjid agung yang telah menguras anggaran miliaran rupiah.
Dikatakannya, Pemkab Bandung Barat menggelontorkan anggaran sebesar Rp 7,5 miliar yang disalurkan dalam dua tahap. Tahap pertama APBD 2011 sebesar Rp 5 miliar dan Rp 2,5 miliar di tahun 2012. Selain itu, ada bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 10 miliar.
"Pemkab Bandung Barat juga punya andil dengan munculnya ketidakberesan ini. Pemkab seolah membiarkan pembangunan masjid terbengkalai," kata Andri.
Pembangunan Masjid Agung KBB dimulai pertengahan tahun 2013. Namun sampai sekarang baru pemasangan fondasi. Besi yang digunakan untuk membangun masjid disinyalir menggunakan besi bekas.
Banyak "pemain"
Andri juga menyesalkan banyaknya pihak yang ikut "bermain" dan mencari keuntungan dalam proyek pembangunan masjid ini. Apalagi, katanya, proyek itu merupakan bangunan ibadah pertama yang dibangun Pemkab Bandung Barat dan menjadi simbol religius. "Masa untuk pembangunan masjid saja dibuat serumit ini," sesalnya.
Karena itu, para pengunjuk rasa mendesak aparat penegak hukum mengusut tuntas kasus ini tanpa pandang bulu. Pengusutan kasus ini, katanya, sekaligus sebagai pembuktian ada tidaknya pelanggaran hukum.
"Jika memang tidak ada masalah, proyek ini harusnya dilanjutkan. Namun bila sampai beberapa bulan tak kunjung dilanjutkan, kami akan mengerahkan massa lebih besar lagi. Kita akan duduki kantor pemkab, " tegasnya.
(B.104)**
__._,_.___
| Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
http://groups.yahoo.com/group/batavia-news
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup
--------------
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup
--------------
.
__,_._,___
No comments:
Post a Comment