Hati-hati Memilih Pemimpin
Oleh Mulyono D Prawiro
Kamis, 16 Januari 2014
Oleh Mulyono D Prawiro
Kamis, 16 Januari 2014
Sebagai anak bangsa kita patut bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena selama ini Bangsa Indonesia selalu mendapatkan perlindungan dan dapat menjalankan tugas sebagai makhluk sosial dengan baik. Memasuki Tahun 2014 ini, yang diketahui sebagai tahun politik, hal-hal yang tidak terduga mungkin akan muncul. Kita akan mengadakan pesta demokrasi yang penuh dengan gejolak dan mendebarkan. Pesta yang akan diikuti oleh sebagian besar rakyat ini akan mengundang banyak perhatian dan mengeluarkan tenaga serta pikiran. Partai politik akan bertarung memperebutkan simpati dan hati rakyat sebanyak mungkin. Sasaran mereka sebagian besar adalah para pemuda yang berusia di atas 17 tahun atau pemilih pemula yang notabene adalah para remaja yang belum sepenuhnya memahami arti demokrasi yang sesungguhnya. Mereka ini adalah sasaran utama dari parpol, karena dianggap relatif muda, mudah dipengaruhi dan jumlahnya sangat banyak. Bagi penduduk yang berusia lanjut, atau mereka yang sudah banyak makan garam dan mengalami serta ikut mengalami terjadinya perubahan, mereka akan berpikir dua atau tiga kali untuk menentukan pilihannya, dan tidak mudah begitu saja menerima tawaran atau ajakan dari parpol yang banyak menjanjikan munculnya perubahan ke arah yang lebih baik. Pengalaman selama ini menunjukkan bahwa setelah menang dalam pemilu, perubahan seperti yang dijanjikan hampir tidak dan, atau sulit untuk diwujudkan. Pada tahun ini, selain pesta demokrasi memilih calon-calon wakil rakyat di DPR dan DPRD, rakyat juga akan dihadapkan pada proses pemilihan langsung pemimpin nasional masa bakti 2014-2019. Meskipun para calon pemimpin nasional sudah mulai terlihat bermunculan, namun sebagian dari mereka belum terlalu banyak berbuat untuk rakyat. Mereka tidak jarang muncul secara tiba-tiba atau instant dan belum memiliki track record yang memadai. Alangkah indah bila kita memiliki pemimpin yang memiliki track-record yang bagus dan jelas-jelas telah banyak berbuat untuk kesejahteraan rakyat. Dalam teori kepemimpinan memang sudah banyak dituangkan, bagaimana menjadi seorang pemimpin yang baik dan dicintai rakyatnya. Seperti dikatakan Young (dalam Kartono, 2003), bahwa pengertian kepemimpinan adalah bentuk dominasi yang didasari atas kemampuan pribadi yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain berbuat sesuatu yang berdasarkan penerimaan oleh kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi situasi yang khusus. Sedangkan secara garis besar kepemimpinan adalah kemampuan mempengaruhi orang lain, bawahan atau kelompok, kemampuan mengarahkan tingkah laku bawahan atau kelompok, memiliki kemampuan atau keahlian khusus dalam bidang yang diinginkan oleh kelompoknya, untuk mencapai tujuan organisasi atau kelompok. Kalau hanya didasarkan atas definisi diatas, maka akan banyak orang yang merasa mampu menjadi pemimpin, apalagi yang bersangkutan memiliki massa dan dana yang cukup melimpah. Sejak bergulirnya reformasi, tidak sedikit orang yang dulunya ada diluar jalur pemerintahan, mendadak masuk dalam jalur dan ikut mewarnai jalannya pemerintahan. Hal ini dikarenakan munculnya aturan yang memberikan kelonggaran bagi siapa saja yang berminat dan memiliki kemampuan untuk ikut berpartisiasi dalam pembangunan dan bertarung merebut kursi kepemimpinan. Itu terjadi hampir di semua daerah, baik yang berskala kecil, menengah maupun berskala nasional. Semua warga negara berhak memilih dan dipilih, meskipun tidak pernah memiliki pengalaman duduk dalam pemerintahan. Memang tidak dipungkiri, ada pemimpin yang berhasil dengan baik dan melakukan perubahan ke arah yang lebih baik bagi daerah dan rakyatnya, tetapi tidak sedikit pula dari mereka yang tersandung kasus dan masuk dalam ranah hukum karena dianggap melanggar ketentuan. Saat ini memang terbuka luas dan banyaknya peluang yang memungkinkan seseorang untuk bisa meraih kesempatan dan masuk ke jalur pemerintahan, baik pada tingkat daerah maupun nasional. Mungkin perlu dicermati dalam menentukan dan menjatuhkan pilihan agar pada tempat yang tepat. Salah satu bahan pertimbangan untuk mencermatinya antara lain adalah perlunya figur yang mampu menciptakan dan membangun kerukunan antar berbagai lapisan masyarakat, karena Indonesia menganut bhineka tunggal ika, artinya berbagai suku, agama, ras dan budaya berbaur menjadi satu kesatuan yang utuh, berbeda tetapi satu tujuan. Mengembalikan budaya gotong-royong dan menaruh rasa hormat kepada para pendahulu, dan mampu menciptakan kehidupan yang saling membantu sesama anak bangsa. Disamping itu mereka harus memiliki track record yang bagus dan tidak cacat dan, yang paling penting adalah memiliki pemikiran yang selalu konsisten dan berkelanjutan dalam memberdayakan rakyat, khususnya rakyat miskin. Banyak orang memperkirakan, bahwa tahun ini akan terjadi banyak pergolakan di tanah air dan akan ikut mewarnai sejarah bangsa. Hiruk-pikuk, kebisingan dan mungkin kekerasan akan terjadi. Banyak parpol yang dengan sengaja menaruh simpatik kepada rakyat agar rakyat mau memilih dan mengikuti keinginan partainya. Hampir semua parpol menjanjikan kesejahteraan bagi rakyat dan ingin berbuat untuk rakyat. Dari berbagai ajakan dan janji yang diutarakan pengurus partai seolah-olah bagaikan malaikat yang membawa berkah. Rakyat dibuatnya terbuai dengan kelihaian dan janji-janjinya. Dalam kenyataan yang sering kita dengar, di dalam parpol banyak kita jumpai orang-orang yang sengaja mencari keuntungan sendiri dan kelompoknya. Bahkan, tidak sedikit yang menumpang hidupnya pada parpol, atau sengaja mempertahankan kekayaan atau kekuasaannya melalui parpol. Tahun ini kita akan memilih dan menentukan pimpinan nasional, diperkirakan situasi akan memanas dan suhu politik akan naik. Oleh karena itu kita harus sangat hati-hati dan cermat memilih calon pmimpin bangsa untuk masa 2014-2019, jangan sampai terjebak seperti membeli kucing dalam karung. ***
Penulis adalah dosen Pascasarjana dan
Anggota Senat Universitas Satyagama, Jakarta
Anggota Senat Universitas Satyagama, Jakarta
__._,_.___
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
http://groups.yahoo.com/group/batavia-news
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup
--------------
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup
--------------
.
__,_._,___
No comments:
Post a Comment