Wednesday, January 15, 2014

[batavia-news] Sering ke Tempat Ibadah, Angka Kriminalitas Turun

 

res : Sering main bola atau pergi pancing akan sama pengaruhnya dengan sering ke tempat ibadah, karena waktu yang biasanya dipakai untuk melakukan kriminalitas akan berkurang, jadi angka kriminalitas secara statistik bisa menurun. Jadi fakttor waktu yang memainkan peranan.  Ada ucapan : "Time is money " (waklu adalah uang), kalau tidak ada waktu tidak akan ada uang. Jadi bukan saja karena sering ke tempat ibadah mempunyai pengaruh, tetapi juga melakukan aktivitas-aktivitas lain akan juga berpengaruh. 
 
 
 
 

Sering ke Tempat Ibadah, Angka Kriminalitas Turun

Berdasarkan studi. Sebesar apa pengaruhnya?

ddd
Rabu, 15 Januari 2014, 11:57 Muhammad Chandrataruna, Amal Nur Ngazis
Umat Kristiani mengikuti misa natal di Gereja Katedral, Jakarta [foto ilustrasi]
Umat Kristiani mengikuti misa natal di Gereja Katedral, Jakarta [foto ilustrasi] (VIVAnews/Anhar Rizki Affandi)
 
VIVAnews - Studi terbaru dari Manchester University menemukan bahwa orang yang teratur mengunjungi tempat ibadah cenderung jarang melakukan kejahatan sehingga angka kriminalitas menurun.

Studi itu menemukan hubungan langsung antara kunjungan ke tempat religi yang lebih tinggi akan menghasilkan angka kejahatan yang lebih rendah, dilansir Daily Mail, Rabu 15 Januari 2014.

Peneliti memaparkan, ketika mengunjungi tempat ibadah, seseorang tidak hanya diajarkan norma perilaku dan moral saja, namun ia secara sadar atau tidak sadar menghabiskan waktu bersama orang saleh, yang mana akan mengecilkan kemungkinan individu itu bergaul dengan orang yang bermasalah.

Dalam melakukan studi ini, peneliti mewawancarai lebih dari 1.200 responden berusia 18 hingga 34 tahun dari seluruh agama besar di Inggris Raya.

Responden ditanyai seputar kebiasaan spritual mereka. Responden juga ditanyakan soal pelanggan undang-undang yang pernah dilakukan sampai kemungkinan melakukan kejahatan kecil di masa mendatang.

Secara keseluruhan, peneliti menanyakan seputar delapan jenis kenakalan, meliputi buang sampah sembarangan, bolos sekolah atau bekerja, menggunakan obat terlarang, tak membayar tarif layanan umum, mengutil, membajak konten musik, merusak properti sampai kekerasan terhadap sesama.

Alhasil, studi menemukan berbagai tingkat hubungan antara kunjungan ke tempat ibadah (gereja) dan penurunan tingkat kejahatan. Penurunan paling siginifikan yaitu dalam hal mengutil, konsumsi obat terlarang, dan pembajakan musik.

"Mengunjungi tempat ibadah memicu penurunan signifkan dalam kemungkinan terlibat jenis aksi kriminal dan kenakalan tertentu," ujar Mark Littler, mahasiswa doktoral Manchester University, yang juga memimpin studi ini.

Dia menekankan, temuan studinya sejalan dengan penelitian terhadap orang Amerika yang pernah dilakukan sebelumnya. Littler mengatakan, perlunya berbaur dengan sesama pemeluk agama, terlepas itu dalam hal ibadah formal, keterlibatan sosial, atau hanya menghabiskan waktu senggang bersama.

"Hasil ini menunjukkan gambaran yang lebih positif kehidupan beragama di Inggris daripada adzab dan kesuraman yang Anda baca di surat kabar," katanya.

Kendati menguatkan nilai hidup orang beragama, Littler menggarisbawahi, temuan ini tak lantas menjadi pukulan bagi pendukung ateisme.

"Praktik keagamaan intinya merupakan norma perilaku sosial. Bagi orang lain, lebih sekuler, norma perilaku mungkin melayani peran yang sama," jelas dia.
 
Studi semacam ini merupakan studi pertama kali di daratan Inggirs Raya. Studi ini danai Bill Hill Charitable Trust dan dijadwalkan terbit akhir tahun ini.

__._,_.___
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (1)
Recent Activity:
http://groups.yahoo.com/group/batavia-news
to Subscribe via email :
batavia-news-subscribe@yahoogroups.com
----------------------------------------
VISIT Batavia News Blog
http://batavia-news-networks.blogspot.com/
----------------------------
You could be Earning Instant Cash Deposits
in the Next 30 Minutes
No harm to try - Please Click
http://tinyurl.com/bimagroup 
--------------
.

__,_._,___

No comments:

Post a Comment